Pemkot Bogor sebelumnya sudah memasang spanduk di beberapa tempat strategis yang berisi imbauan terhadap penegakan perda penataan PKL. Sebelumnya, pada Senin (19/5/2014) Walikota Bogor Dr. Bima Arya mengumpulkan Kepala Dinas terkait. Hal ini dilakukan karena masalah kemacetan dan PKL mendapat sorotan paling tinggi dari masyarakat.
Bima meminta kepada seluruh jajaran agar melakukan percepatan dalam menyelesaikan masalah kemacetan dan penanganan PKL. “Saya minta agar permasalahan kemacetan yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat agar secepatnya diatasi dan dicarikan solusinya,”kata Bima saat membuka rapat koordinasi.
Dari beberapa usulan dan masukan beberapa kepala dinas disimpulkan beberapa poin yang secepatnya akan dilaksanakan. Pertama membentuk tim monitoring gabungan dan sosialisasi baik melalui spanduk maupun keliling mengitari kebun raya, pengurangan titik-titik PKL tertentu di sekitar Otista, dan penataan tempat parkir. “Mudah-mudahan dengan langkah ini beban kemacetan di Jalan Otista akan berkurang,” kata Usmar.
Usmar menambahkan, selain pembenahan di Jalan Otista ada enam titik kemacetan lainnya yang menjadi target sasaran berikutnya. Ke-6 titik itu diantaranya BTM, Jl. Merdeka, Pintu stasiun kereta, Pangrango Plaza, Eka Lokasari dan Raden Kan’an. (redaksi)
Leave a Comment