“Kita berharap KNPI berkontribusi ikut membantu Pemerintah Daerah menangani persoalan tawuran pelajar, geng motor dan balapan-balapan liar yang meresahkan masyarakat, “ kata Ade Sarip Hidayat ketika membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) KNPI di Ruang Rapat 1 Balaikota Bogor Minggu (23/2/2014).
Diakui Ade Sarip, bahwa tawuran pelajar masih kerap terjadi Kota Bogor. “Kebiasan buruk ini perlu kita hentikan supaya tidak terus berkembang menjadi kebiasaan turun temurun yang semakin hari semakin brutal, “ tukasnya.
Selain itu, kata Ade, maraknya geng-geng motor yang saat ini cendrung sudah mengarah pada perkembangan yang sangat negatif, yang mengarah kepada kejahatan dan kriminalitas, sehingga mengancam rasa aman masyarakat . Begitu pula aksi balapan liar yang sebagian besar memang melibatkan para remaja dan pemuda, telah menimbulkan korban jiwa.
Melihat kondisi sosial di Kota Bogor, Ade berharap,. KNPI Kota Bogor bisa berperan lebih aktif mengatasi permasalah tersebut, sebab KNPI lahir dan dibentuk bukan semata-mata hanya untuk berorientasi pada kehidupan politik melainkan juga pada kehidupan sosial, ekonomi dan budaya.
Sementara itu, Ketua KNPI Kota Bogor Hasbullah berharap, melalui Rakerda ini akan adanya revitalisasi organisasi di DPD KNPI Kota Bogor. “ Kita telah menyusun perencanaan, gerak langkah yang bisa terukur dan terarah dengan menjalankan seluruh program yang akan dilaksanakan kedepan, “ kata Hasbullah.
Hasbullah berkeyakinan, KNPI dengan segenap sumberdaya siap berersinergi dengan Pemerintah Kota Bogor. “ Kita siap membantu Pemerintah Kota Bogor mengatasi berbagai persoalan di Kota Bogor, “ pungkasnya. (redaksi)
Teks Foto : Plt Sekda Kota Bogor Ade Sarip Hidayat memberikan pengarahan kepada KNPI